Dari angka tersebut, sektor usaha pertanian, perburuan, dan kehutanan paling diprioritaskan dengan penyaluran mencapai Rp1,32 triliun untuk 29.690 debitur.
Bank BJB mencatatkan peningkatan alokasi KUR 42,85 persen pada tahun ini menjadi Rp3 triliun, sedangkan Bank DKI mendapatkan porsi KUR sebesar Rp2,8 triliun.
Penyaluran KUR sampai dengan 28 Februari 2023 tumbuh negatif sebesar 96,42 persen (debitur) dan 92,75 persen (nominal) dari capaian sepanjang 28 Februari 2022.
Naik kelasnya ratusan UMKM ke kredit komersial akan memberikan peluang baru bagi UMKM lain yang masih merintis masuk dalam program KUR yang bunganya disubsidi.