Bursa Efek Indonesia tengah melakukan penyesuaian kebijakan full call auction (FCA) jilid II untuk saham-saham yang masuk di Papan Pemantauan Khusus.

Sejumlah saham Grup MNC milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo yang mengalami full call auction (FCA) masih menguat saat IHSG anjlok.

Sejumlah saham konglomerat yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) terpantau turun kasta dari papan utama ke papan pengembangan.

Penyesuaian papan perdagangan oleh BEI akan memberikan sentimen negatif jangka pendek terhadap saham emiten yang turun ke papan pengembangan dari papan utama.

Bank MNC (BABP) akan menggelar rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) pada 21 Juni 2024 untuk meminta restu terkait aksi private placement.

Bank milik konglomerat seperti PT Bank Mayapada Internasional Tbk. hingga PT Bank Mega Tbk. (MEGA) membukukan kinerja laba yang jeblok pada awal tahun ini.

Sepanjang kuartal I/2024, Bank MNC (BABP) membukukan laba senilai Rp14,84 miliar.

Muncul transaksi jumbo saham Bank Nobu (NOBU) dan Bank MNC (BABP) senilai Rp560,18 miliar. Tanda-tanda merger menguat?

Merger Bank MNC (BABP) dengan Bank Nationalnobu (NOBU) diperkirakan selesai tengah 2024, dengan aset gabungan bisa mencapai Rp44,76 triliun.

Sejumlah konglomerat di Indonesia tercatat menguasai entitas perbankan di Tanah Air, seperti Anthoni Salim, keluarga Hartono, hingga Hary Tanoe.

Bank MNC milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo mencatatkan laba bersih Rp77,91 miliar pada 2023, naik 48,4% yoy.

AHY, Surya Paloh hingga Hary Tanoesoedibjo resmi menggugat hasil pemilu ke MK.

Gerak saham emiten konglomerat di lingkaran Ganjar Pranowo-Mahfud MD mayoritas terkoreksi seiring dengan telah ditetapkannya hasil Pemilu 2024 oleh KPU.

Berikut daftar 10 konglomerat yang menjadi pemilik bank di Indonesia. Mulai dari Bos Djarum, Chairul Tanjung, hingga Dato Sri Tahir.

Perusahaan MNC Group yang dinahkodai oleh konglomerat Hary Tanoesoedibjo kembali mengutak-atik kepemilikan saham di emiten jagoan Lo Kheng Hong.