PSSI menyerahkan kepada panitia pelaksana dan PT LIB mengenai kejelasan asuransi penonton yang terluka & meninggal akibat menjadi korban di Stadion Kanjuruhan.
Mahfud MD menekankan bahwa kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur bukanlah bentrok antara suporter Arema FC dan Persebaya Surbaya.
Suporter kecewa menyerbu lapangan. Polisi menembakkan gas air mata ke tribun, memicu kepanikan dan menyebabkan penumpukan orang di pintu keluar stadion.
FIFA menetapkan larangan gas air mata dalam pertandingan, yang menjadi sorotan dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan setelah pertandingan Arema Vs Persebaya.