Emas dan perak cetak rekor harga tertinggi karena tren inflasi AS yang melambat meningkatkan ekspektasi The Fed akan segera melakukan penurunan suku bunga.
Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) diprediksi menguat di rentang Rp15.900-Rp15.990 pada perdagangan awal pekan hari ini, Senin (20/5/2024).
Harga minyak naik pada perdagangan Kamis (16//5/2024), setelah data menunjukkan pasar tenaga kerja AS stabil, memicu ekspektasi penurunan suku bunga The Fed.
Wall Street mencapai rekor tertinggi karena menurunnya data inflasi AS memicu harapan Federal Reserve dapat menurunkan suku bunga lebih cepat dari perkiraan.
Harga minyak ditutup turun pada perdagangan hari Selasa (14/5/2024), setelah data ekonomi AS memicu kekhawatiran bahwa suku bunga mungkin tetap tinggi.
Harga emas global ditutup anjlok 1% pada Senin (13/5/2024), karena aksi ambil untung investor, di tengah penantian rilis data inflasi utama minggu ini.
Wall Street ditutup bervariasi pada Senin (13/5/2024), investor menantikan pembacaan data inflasi dan laporan pendapatan utama yang akan dirilis minggu ini.