Minat investor dinilai akan tinggi seiring dengan besaran kupon yang ditawarkan sebesar 6,40 persen. Target penjualan Rp15 triliun diproyeksi akan terpenuhi.
Analis proyeksikan kupon Sukuk Ritel SR018 akan di atas suku bunga BI. Rendahnya risiko SR018 juga menjadi katalis positif bagi instrumen investasi syariah ini.
Jelang berakhirnya masa penawaran, SBR012 telah terjual senilai Rp20,75 triliun. Jumlah tersebut kian mendekati target perolehan sebesar Rp25,5 triliun.
DJPPR Kemenkeu menambah kuota SBN Ritel seri ST009 dua kali sehari pada 21 hingga 25 November 2022 pada pukul 08.00 WIB dan 14.00 WIB sebesar Rp200 miliar.
Bisnis, JAKARTA — PT KB Finansia Multi Finance menetapkan besaran kupon indikatif atas rencana penerbitan obligasi senilai Rp1 triliun masing-masing sebesar 4,6%—5,1% untuk…
Indonesia merupakan negara pertama di duna yang menerbitkan sukuk tabungan berbasis hijau. Ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam membangun pembangunan hijau dan perubahan…
Anggota Komisi XI DPR Mukhamad Misbakhun melihat seharusnya bisa diterapkan surat utang negara dengan bunga nol persen dan bisa dibeli oleh BI secara khusus.