Bisnis, JAKARTA — Sejumlah pelaku industri di Tanah Air sedang berupaya mengubah proses produksi menjadi lebih ramah lingkungan untuk memangkas emisi karbon.
Perlu ada akselerasi ekstra dari dari pemerintah selaku regulator, tidak hanya mengandalkan pelaku usaha dalam mengemgangkan potensi energi panas bumi.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto bahkan mengemukakan kehadiran mobil listrik di GIIAS 2022 lebih banyak daripada ajang serupa
Gedung komersial, publik hingga layanan transportasi dengan konsumsi energi sebesar 500 ton oil equivalent (TOE) akan diwajibkan lapor konsumsi energinya.