Aksi borong alat kesehatan di tengah ancaman virus Corona membuat kalangan yang terkait dengan petugas medis berteriak di media sosial. Bagaimana pasien yang sakit bisa ditolong?
Mereka menilai manajemen rumah sakit pelat merah itu tidak maksimal menyediakan alat pelindung diri (APD) di rumah sakit rujukan perawatan pasien corona tersebut.
Menjadi dokter dan perawat memang lelah. Bergumul dengan penyakit-penyakit baru dan harus bersabar menghadapi sikap pasien, di tengah keterbatasan infrastruktur.
Para pengguna Facebook memanjatkan doa agar dokter berani yang hampir berusia 80 tahun, selalu sehat. Khususnya saat menangani pasien dengan penyakit menular.
Aktivis kemanusiaan yang juga pendiri tim kemanusian Medical Emergency Rescue Committe (MER-C) dokter Joserizal Jurnalis meninggal dunia pada Senin (20/1/2020).
American Academy of Pediatrics (AAP) mengeluarkan pedoman perawatan autisme yang bertujuan membantu dokter mengidentifikasi anak-anak berisiko sehingga mendapatkan perawatan…
Dokter muda Indonesia mendapatkan kesempatan berharga berbagi ilmu dengan tenaga medis Korea Selatan atas undangan Daewoong Foundation, yayasan yang bergerak dalam bidang…
Guna mempermudah pemberian izin praktek tenaga kesehatan dan tenaga medis, Pemerintah Kota (Pemkot) Jogja bersama Rumah Sakit Pratama Jogja meluncurkan aplikasi E-Regulasi…
Penelitian yang dinilai adalah yang memberikan dampak positif di bidang kesehatan atau teknologi kesehatan, yang masuk kategori penelitian dasar, penelitian klinis dan epidemiologi…
Aplikasi kesehatan ALODOKTER menggandeng Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerjasama antara ALOMEDIKA, platform komunitas dokter…