Presiden memastikan kenaikan Biaya Perjalanan Ibadah Haji 1444 H/2023 M yang naik 2 kali lipat dari tahun 2022, masih dalam kajian dan kalkulasi.

Dana haji, yang per 2022 mencapai Rp166 T, tidak akan lagi sanggup membiayai keberangkatan mulai 2027 jika tidak ada kenaikan ongkos di sisi jamaah.

Kepala Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) Fadlul Imansyah lebih memilih diam saat dirinya ditanyakan terkait penempatan dana haji di Bank Muamalat.

Kementerian Agama mengusulkan rerata Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1444 H/2023 M sebesar Rp69 juta.

Jokowi menyampaikan bahwa pemerintah masih mengkaji rencana penaikan biaya Ibadah Haji.

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) menyebut hanya menempatkan dana haji ke instrumen surat utang negara syariah (SBSN) dan deposito. Status Bank Muamalat?

Laporan keuangan BPKH menunjukkan rasio solvabilitas dana haji pernah jatuh di bawah 100 persen pada 2020 dan 2021.

Usulan kenaikkan porsi biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) yang menjadi tanggungan jemaah pada 2023 dinilai tidak bijak dan terlalu mendadak.

Kementerian agama mengusulkan tarif haji 2023 sebesar Rp69 juta naik hampir 2 kali lipat, di saat pemerintah Arab Saudi justru turunkan 30 persen

Pemerintah usul porsi biaya haji yang dibayarkan jemaah naik hampir 2 kali lipat karena isu keberlangsungan dana haji yang dikelola BPKH. Begini kondisinya:

Pemerintah mengusulkan kenaikan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) pada 2023 sebesar Rp69.193.733. Bipih adalah komponen biaya yang dibayar oleh jemaah haji.

Paket haji ekonomi 2023 menurut pemerintah Arab Saudi sudah terjual hingga saat ini.

Calon jemaah, berikut cara memilih travel umrah yang terpercaya agar tidak tertipu

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) mengesahkan 5 nama anggota dewan pengawas Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) periode 2022 – 2027.

Masa jabatan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) periode 2017-2022 telah berakhir 6 September 2022. Namun, Anggota Badan Pelaksana dan Dewan Pengawas yang baru belum juga…

Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) per Juni 2022 memiliki aset Rp167,38 triliun yang didominasi penempatan di bank dan surat berharga.