Indika Energy (INDY) telah menyerap anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$22,5 juta atau setara Rp336,4 miliar pada kuartal I/2023.
OJK mencatat industri financial technology (fintech) lending membukukan laba setelah pajak atau laba bersih senilai Rp206,48 miliar pada kuartal I/2023.
Emiten pengelola Alfamidi PT Midi Utama Indonesia Tbk. (MIDI) bakal membagikan dividen Rp119,9 miliar. Dividen tersebut setara dengan 30 persen laba 2022.
PT Pan Brothers Tbk. (PBRX) menargetkan penjualan meningkat hanya 1-2 persen tahun ini. Angka tersebut dibidik lantaran penjualan ekspor yang masih lesu.
PT Prodia Widyahusada Tbk. (PRDA) menutup kuartal I/2023 dengan penurunan laba dan pendapatan. Meski demikian, kas dan setara kas Prodia naik 69,4 persen.
Emiten konglomerat Low Tuck Kwong, Bayan Resources (BYAN) mencetak laba bersih hingga Rp6,78 triliun atau naik 12,27 persen secara tahunan di kuartal I/2023.